Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Selain memiliki rasa yang unik, daging yang dimasak setengah matang memiliki tingkat kelembutan yang berbeda sehingga memberikan cita rasa tersendiri. Daging yang sering disajikan dalam keadaan setengah matang adalah dalam bentuk steak atau sate.

Akan tetapi, bagi mereka yang sedang hamil, daging yang dimasak kurang matang bisa berbahaya bagi ibu hamil dan janinnya. Bakteri atau parasit berbahaya yang terdapat didalam daging tersebut menjadi tidak terbunuh seluruhnya sehingga bisa menular ke ibu hamil atau janin.

Untuk pembahasannya, berikut adalah parasit dan bakteri yang sering terdapat pada daging yang kurang matang serta bahayanya:


Salmonella spp.
Bakteri Salmonella sp. bisa mengakibatkan banyak gejala kepada manusia. Bentuk ringannya seperti keracunan makanan dengan gejala muntah-muntah dan gangguan pencernaan sesaat. Tetapi jika infeksi yang terjadi berat, bakteri Salmonella sp. dapat menyebabkan terjadinya typhoid fever.
Gambar dari: wiki.ggc.edu

Di Indonesia sendiri, typhoid fever biasa dikenal masyarakat dengan nama penyakit Tifus atau Tipes. Gejala dari typhoid fever adalah demam tinggi, pusing, gangguan pencernaan, dsb. Penyakit thyphoid bisa mengakibatkan pasiennya dirawat hingga bisa yang paling parah, mengakibatkan kematian.

Typhoid fever pada kehamilan cenderung hanya menyerang terhadap ibunya saja dan tidak terlalu mengenai janin. Akan tetapi, jika kondisi ibu hamil memburuk, biasanya karena sulit makan dan kurang istirahat, bisa mengakibatkan janin menjadi stress dan meningkatkan resiko terjadi gangguan dan stes janin.

Selain itu, obat antibiotik minum untuk mengatasi demam thyphoid cukup berbahaya bagi janin. Ibu hamil yang menderita "tipes" harus dirawat dan diberikan antibiotik suntik yang aman untuk janin.


Toxoplasma
Parasit yang satu ini sangat berbahaya bagi ibu hamil dan sulit diobati. Parasit dari genus Toxoplasma, terutama spesies Toxoplasma gondii, dapat menyebabkan penyakit Toksoplasmosis. Penyakit ini bisa mengakibatkan terganggunya pertumbuhan janin sehingga bisa terjadi kematian janin dan keguguran spontan. Selain itu, Jika infeksi terjadi dalam waktu lama, infeksi Toxoplasmosis ini bisa mengakibatkan kemandulan pada ibu.
Gambar dari: cmr.asm.org

Masyarakat kebanyakan mengetahui parasit Toxoplasma ini biasa ditemukan pada kucing. Sebenarnya parasit ini bisa ditemukan selain di kucing. Salah satu contohnya adalah pada hewan ternak. Lalu jika daging hewan ternak yang terinfeksi ini dimakan dalam keadaan yang kurang matang, bisa mengakibatkan penyakit Toxoplasmosis pada manusia yang memakannya.


Sumber

Kata Kunci
Memakan daging mentah saat hamil, memakan daging setengah matang saat hamil.





Bakso sangat nikmat dikonsumsi oleh siapa saja. Saus dan sambal pedas, serta rasa kenyal dari daging nikmat didalam bakso membuat semua orang, termasuk para ibu hamil, menyukai makanan yang satu ini.

Tetapi, terkadang ada perasaan was-was untuk para ibu sebelum mengkonsumsi bakso ketika sedang hamil. Bolehkah ibu hamil mengkonsumsi bakso? Untuk membahas ini, mari kita uraikan satu persatu mengenai isi dari menu bakso itu sendiri.


Campuran menu bakso
Banyak sekali cara untuk menyajikan bakso. Mulai dari digoreng, direbus, dibakar, ataupun di oven. Bakso pun macam-macam namanya, tergantung dari campurannya, ada mie bakso, bakso tahu, bakso malang, bakso bakar, dsb.

Mie bakso adalah campuran menu bakso yang paling lazim di jumpai Indonesia. Cara penyajiaannya adalah dengan cara merebus bakso, lalu disajikan dengan kuah dan dicampur dengan mie, bihun, aneka sayuran, serta bumbu-bumbu tambahan lainnya.


Sayuran di dalam bakso
Sayuran utama yang sering berada didalam campuran menu bakso adalah tauge dan sawi. Bisa juga ada tambahan daun bawang atau bawang goreng. Sayuran ini boleh dan aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.


Yang perlu menjadi perhatian adalah cara mencuci dan memasak sayuran ini. Sayuran harus dicuci bersih dan direbus matang untuk menghilangkan zat-zat kimia atau penyakit-penyakit berbahaya.

Zat-zat kimia paling berbahaya pada sayuran mentah adalah pestisida dan insektisida yang menempel di sayuran. Pestisida dan insektisida adalah zat kimia racun untuk membunuh hama dengan cara menyerang sistem saraf hama. Bisa dibayangkan jika zat-zat kimia berbahaya tersebut termakan, tentunya akan berbahaya baik bagi ibu maupun janin.

Menurut situs American Pregnancy, bahaya pestisida dan insektisida terhadap janin adalah bisa mengakibatkan keguguran, kelainan organ janin terutama saraf, jantung, dan anggota gerak tubuh, dan bisa mengakibatkan komplikasi berat pada kehamilan.


Mie dan bihun
Penggunaan mie dan bihun antara pedagang bakso berbeda-beda. Ada yang menggunakan mie dan bihun cepat saji dan ada juga yang menggunakan mie dan bihun yang dibuat sendiri oleh mereka. Biasanya jika mie dan bihun yang digunakan adalah yang cepat saji, akan ada tambahan zat pengawet didalamnya.


Terkadang mie dan bihun yang dibuat sendiri oleh pedagang bakso pun bisa terdapat campuran zat-zat kimia. Contoh ringannya adalah dicampur MSG, atau yang parahnya, bisa dicampur dengan formalin atau borax. Tetapi jika pedagang bakso nya jujur, mie dan bihun yang mereka buat sendiri akan aman dari zat-zat kimia tersebut.


Bakso
Bakso adalah daging cincang yang digulung menjadi bulatan berbentuk bola. Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi giling dan tepung tapioka, akan tetapi ada juga bakso yang terbuat dari daging ayam, ikan, atau udang. Isi di dalam bakso pun beraneka ragam, ada yang berisi telur, daging cincang, daging urat, keju, dsb. Bakso biasa dijual oleh pedagang keliling hingga restoran besar, tetapi ada juga bakso yang dijual dalam kemasan cepat saji di pasar swalayan.


Pada zaman sekarang ini, banyak sekali pedagang bakso yang tidak jujur dengan menambahkan zat-zat berbahaya seperti borax dan formalin kedalam bahan baku bakso. Ibu hamil yang terpapar oleh formalin, menurut situs NCBI, bisa mengakibatkan kelainan janin, berat janin rendah, dan kemandulan dikemudian hari. Belum ada penelitian mengenai efek formalin yang termakan oleh ibu hamil. Tetapi jika terpapar oleh formalin saja sudah berbahaya bagi janin, apalagi jika termakan ibu hamil, tentunya akan sangat berbahaya.

Selain zat berbahaya, campuran daging pada bakso pun ada yang menggunakan binatang yang tidak halal ataupun bangkai binatang. Hewan-hewan seperti ini rawan mengandung berbagai bakteri dan parasit berbahaya baik untuk ibu maupun janin. Oleh karena itu, belilah bakso dipedagang yang sudah kita percaya baik dari soal rasa, kebersihan, dan juga bahan bakunya.


Bumbu tambahan
Inilah bagian yang paling perlu diperhatikan dalam campuran menu bakso karena banyak mengandung zat kimia. Bumbu tambahan yang sering terdapat dalam bakso adalah penyedap rasa, garam dapur, sambal, saus, cuka, kecap manis atau kecap asin, dsb.


Penyedap rasa
Hampir semua penyedap rasa mengandung monosodium glutamat (MSG). MSG jika dikonsumsi berlebihan bisa menyebabkan tertumpuknya zat glutamat bebas (free glutamate) didalam tubuh. Zat glutamat bebas ini bisa merusak pelindung (barrier) plasenta yang memisahkan antara darah ibu dan janin. Hal ini dapat mengakibatkan:
  • Janin akan terekspos oleh setiap zat yang berada di dalam darah ibu, baik zat baik atapun zat buruk.
  • Janin akan terekspos berbagai penyakit dari ibu. Janin akan menjadi lebih rentan terkena berbagai penyakit dari ibu akibat sistem imun janin yang belum berkembang dengan baik.
  • Glutamat bebas bisa masuk ke janin sehingga menstimulasi dan merusak saraf janin.

Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai MSG pada kehamilan, bisa dibuka link berikut: MSG on Pregnancy.


Garam dapur
Garam dapur yang biasa digunakan untuk memasak sehari-hari bisa menjadi beresiko pada ibu hamil yang mengalami hipertensi (darah tinggi). Bukan hanya garam dapur, kecap asin, ikan asin, MSG, dsb. bisa menjadi beresiko pada ibu hamil yang mengalami hipertensi.

Hal ini dikarenakan pada makanan yang memiliki rasa asin, seperti garam dapur dan MSG, mengandung natrium (sodium) yang bisa membuat retensi cairan. Retensi cairan akan meningkatkan volume darah sehingga mengakibatkan tekanan darah meningkat dan efeknya akan memperburuk penyakit.

Menurut situs The Journal of Nutrition, natrium tidak berpengaruh terhadap berat-ringanya penyakit preeklampsi dan eklampsi. Natrium lebih berpengaruh terhadap kenaikan tekanan darahnya saja.


Saus dan kecap
Saus dan kecap yang biasa digunakan oleh pedagang bakso adalah saus dan kecap murah isi ulang. Karena kita tidak tahu bagaimana proses produksi dan kandungan zat didalamnya, alangkah baiknya kita menghindari menggunakan saus dan kecap isi ulang yang ada di pedagang bakso.

Pada Januari 2015 lalu, salah satu pabrik saus di Bandung di razia polisi karena memakai bahan pewarna tekstil. Berita lebih lanjutnya: Liputan 6 dan Kompas.com.

Lebih baik kita menggunakan saus dan kecap dengan merek-merek terjamin dari toko swalayan karena kandungan zatnya jelas.



Sambal dan cuka
Hindari mengkonsumsi saus, sambal, dan cuka berlebihan pada ibu hamil yang memiliki sakit maag. Saus cabe, sambal, dan cuka bersifat asam terhadap lambung sehingga bisa mencetuskan sakit maag. Jika tidak diatasi, rasa mulas akibat sakit maag yang terus menerus akan membuat stres pada kandungan sehingga meningkatkan resiko keguguran.



Mangkuk bakso
Rata-rata pedagang bakso keliling jarang mencuci mangkuk bekas pakai dengan bersih. Biasanya mereka hanya mencelupkan mangkuk ke air yang berada di ember.


Walaupun dari luar mangkuk tampak bersih, tetapi jika tidak dicuci dengan sabun dan air mengalir, akan meninggalkan bakteri, virus, hingga parasit berbahaya. Contoh penyakit yang sering ditularkan melalui tempat makan yang tidak bersih adalah Hepatitis A, demam Thyphoid (demam tipes), diare karena E. coli, dsb.

Oleh karena itu, jika membeli bakso di pedagang keliling, gunakanlah tempat makan yang kita bawa sendiri sehingga kita yakin akan kebersihannya.


Kesimpulan
Apakah bakso boleh dikonsumsi oleh ibu hamil? Jawabannya boleh. Tapi... ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
  • Belilah bakso di pedagang yang sudah kita percaya agar terhindar dari zat-zat berbahaya.
  • Sayuran didalam campuran menu bakso harus dalam keadaan bersih dan matang.
  • Hindari penggunaan saus dan kecap murah isi ulang karena proses produksinya diragukan.
  • Hindari mengkonsumsi mie dan bihun yang dibuat dengan tambahan zat kimia.
  • Hindari mengkonsumsi bakso yang mengandung zat pengawet ataupun zat berbahaya lainnya seperti pada bakso cepat saji.
  • Jika ibu hamil menderita preeklampsi atau eklampsi, hindari penggunaan penyedap rasa, garam dapur, atau kecap asin pada campuran menu bakso. 
  • Jika ibu hamil menderita sakit maag, hindari penggunaan saus, sambal, serta cuka pada campuran menu bakso.
  • Gunakanlah mangkuk atau tempat makan milik kita sendiri jika membeli bakso di pedagang keliling. 

Saya sendiri menyarankan jangan dulu mengkonsumsi bakso ketika hamil. Jikalaupun ingin sekali, alangkah baiknya jika campuran menu baksonya adalah buatan sendiri. Hindari atau kurangilah penggunaan saus, kecap, dan bumbu-bumbu tambahan lainnya agar melindungi janin dari zat-zat kimia. Jangan lupa untuk memasak sayuran dan bakso dengan matang agar terhindar dari berbagai penyakit.


Kata kunci
memakan baso saat hamil, memakan bakso saat hamil, baso untuk ibu hamil, bakso untuk ibu hamil



Skor Alvarado (Alvarado score) adalah sistem kriteria skoring yang dibuat untuk mendiagnosis apendisitis akut (acute appendicitis). Skor Alvarado pertama kali dibuat tahun 1986 dan masih digunakan hingga sekarang ini oleh para tenaga kesehatan di seluruh dunia karena cepat, murah, dan praktis.1

MANTRELS
Untuk mempermudah mengingat, skor Alvarado ini sering dibuat menjadi akronim MANTRELS. Akronim ini dibuat berdasarkan urutan gejala dan tanda apendisitis pada skor Alvarado.

Karena akronim ini, skor Alvarado sering disebut juga "skor MANTRELS" (MANTRELS score).


Keterangan
Migration
migrasi rasa nyeri ke regio perut kanan bawah (Rovsing's Sign).

Anorexia
nafsu makan menurun atau tidak ada sama sekali.

Nausea
mual-mual dan/atau muntah-muntah

Tenderness
nyeri tekan regio perut kanan bawah (McBurney's sign)

Rebound pain
nyeri lepas (Blumberg's sign)

Elevation of temperature
suhu aksila > 37,5oC

Leukocytosis
leukosit >10.000 sel/μl

Shift to the left*
hitung jenis leukosit didominasi oleh sel PMN (polimorfonuklear).

*Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai shift to the left bukalah link berikut: Pergeseran Leukosit



Diagnosis appendicitis1
  • Skor Alvarado ≤ 3, kemungkinan bukan apendisitis (unlikely appendicitis).
  • Skor Alvarado 4-6, mungkin apendisitis (possible appendicitis).
  • Skor Alvarado 6-8, kemungkinan besar apendisitis (probable/likely appendicitis).
  • Skor Alvarado 9-10, pasti apendisitis (definite appendicitis).


Skor Alvarado yang dimodifikasi
Oleh karena masih banyak tempat kesehatan yang belum bisa melakukan pemeriksaan hitung jenis (diffential count) leukosit; pada tahun 1994, skor Alvarado mengalami modifikasi dengan menghilangkan shift to the left dari dalam kriteria.

Skor Alvarado yang dimodifikasi (modified alvarado score) ini masih bisa digunakan untuk mendiagnosis apendisitis. Yang membedakan dengan skor alavado biasa hanya jumlah skornya saja. Skor maksimalnya adalah 9; bukan 10.


Akurasi diagnosis4,5
  • Dalam menyingkirkan diagnosis apendisitis (skor ≤ 3), skor Alvarado memiliki sensitivitas 96%.
  • Dalam menegakan diagnosis apendisitis (skor ≥ 6), skor Alvarado memiliki sensitivitas 58-88%.

Penggunaan CT scan3
  • Untuk skor Alvarado ≤ 3, tidak perlu memerlukan CT scan untuk mendiagnosis apendisitis.
  • Untuk skor Alvarado 4-8, dianjurkan menggunakan CT scan untuk mendiagnosis apendisitis lebih lanjut.
  • Untuk skor Alvarado ≥ 9, langsung konsultasi dengan dokter bedah untuk rencana operasi.

Perbandingan USG dan CT Scan dalam mendiagnosis apendisitis2

Algoritma penatalaksanaan Apendisitis berdasarkan skor alvarado6

Menghitung skor Alvarado dengan aplikasi Android
Jikalau kita lupa dengan skor Alvarado, tidak perlu khawatir; karena sekarang sudah banyak aplikasi mengenai skor Alvarado di smartphone. Kita hanya tinggal memasukan gejala dan tanda dari Apendisitis, selanjutnya aplikasi-aplikasi tersebut akan menghitung berapa skornya.

Untuk aplikasi-aplikasi tersebut bisa dilihat di sini: Aplikasi Gratis Android Yang Wajib Dimiliki Tenaga Kesehatan



Daftar Pustaka
  1. Alvarado A. A practical score for the early diagnosis of acute appendicitis. Ann Emerg Med. 1986 May;15(5):557-64. PubMed PMID: 3963537.
  2. Douglas CD, Macpherson NE, Davidson PM, Gani JS. Randomised controlled trial of ultrasonography in diagnosis of acute appendicitis, incorporating the Alvarado score. BMJ. 2000 Oct 14;321(7266):919-22. PubMed PMID: 11030676; PubMed Central PMCID: PMC27498. Free Text at PubMed Central
  3. McKay R, Shepherd J. The use of the clinical scoring system by Alvarado in the decision to perform computed tomography for acute appendicitis in the ED. Am J Emerg Med. 2007 Jun;25(5):489-93. PubMed PMID: 17543650.
  4. Baidya N. et al. Evaluation Of Alvarado Score In Acute Appendicitis: A Prospective Study. The Internet Journal of Surgery.
  5. Crnogorac S, Lovrenski J. Validation of the Alvarado score in the diagnosis of acute appendicitis. Med Pregl 2001 Nov-Dec; 54(11-12):557-61. 
  6. Alvarado score: a guide to computed tomography utilization in appendicitis. ANZ J Surg. 2013 Oct;83(10):748-52. doi: 10.1111/ans.12076. Epub 2013 Jan 27.

Kata Kunci
Skor Alverado, Alverado score, Alvarado skor, Alvarado Score, Appendicitis, Apendiksitis, Apendisitis.




Kriteria Framingham adalah suatu kriteria untuk mendiagnosis congestive heart failure (CHF)atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan gagal jantung kongestif. Kriteria ini dibuat pada tahun 1993 oleh grup peneliti Framingham Heart Study dan masih digunakan hingga sekarang oleh seluruh tenaga kesehatan diseluruh dunia.



Diagnosis CHF ditegakan dengan kriteria Framingham jika terdapat minimal 2 kriteria mayor atau 1 kriteria mayor dan 2 kriteria minor.

Berikut adalah Kriteria Framingham:1


Kriteria Mayor


Kriteria Minor
  • Batuk malam hari
  • Efusi pleura
  • Takikardi (hingga >120 kali per menit)
  • Edema pada kedua pergelangan kaki (angkle edema)
  • Penurunan kapasitas vital paru sepertiga dari nilai maksimum (menggunakan spirometri)
Kriteria Minor tidak bisa digunakan jika ada penyakit penyerta lain seperti pulmonary hypertension, chronic lung disease, cirrhosis, ascites, dan/atau nephrotic syndrome.2


Kekuatan Diagnosis
Kriteria Framingham memiliki sensitivitas yang baik tetapi spesifisitas-nya kurang baik:2,3
  • Sensitivity: 96%
  • Specificity: 78%



Daftar Pustaka
  1. Framingham Classification: Ho KK, Pinsky JL, Kannel WB, Levy D. The epidemiology of heart failure: the Framingham Study. J Am Coll Cardiol. Oct 1993;22(4 Suppl A):6A-13A.
  2. McKee PA, Castelli WP, McNamara PM, Kannel WB. The natural history of congestive heart failure: the Framingham study. N Engl J Med. 1971 Dec 23;285(26):1441-6.
  3. Sainz A, Jimeno, et al.Validity of Framingham criteria as a clinical test for systolic heart failure. PubMed. Nov 2006.

Kata Kunci
Framingham Criteria, kriteria gagal jantung kongestif, decompensatio cordis, decom cordis, decomp cordis, dekom kordis


Pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai cara meningkatkan pelayanan dengan membuat ruang praktek modern yang mengaplikasikan berbagai teknologi. Ruang praktek ini bisa digunakan untuk semua tempat pelayanan kesehatan; baik di klinik pribadi ataupun poli rawat jalan di RS.

Ruang praktek ini juga bisa diaplikasikan oleh semua tenaga kesehatan; baik itu bidan, perawat (mantri), dokter umum, ataupun dokter spesialis. Semoga bermanfaat.


Ukuran ruangan
Pasien jarang datang sendiri untuk berobat. Rata-rata pasien selalu diantar oleh anggota keluarganya. Usahakan ruang praktek yang akan dibuat bisa membawa masuk minimal 2 anggota keluarga pasien sebagai moral support untuk pasiennya.


Contoh ilustasi: dalam satu ruangan terdiri dari 1 tenaga kesehatan (anda), 1 asisten anda, 1 pasien, dan 2 anggota keluarga pasien. Jika dijumlahkan, maka dalam ruangan tersebut terisi hingga 5 orang. Untuk bisa menampung semua, maka dibutuhkan ukuran ruang yang cukup luas.

Ukuran ruangan tidak dibatasi harus berapa meter persegi. Asalkan dirasa luas, maka ruangan tersebut sudah bisa dijadikan tempat praktek. Bentuknya pun bisa disesuaikan; bisa memanjang, melebar, ataupun persegi.

Ruangan praktek luas bisa memberikan nuansa cozy (nyaman dan tenang) bagi psikologis pasien. Selain itu, ruangan praktek yang luas bisa untuk menampung banyak "gadget-gadget" yang diperlukan untuk memeriksa pasien dan bisa mempermudah gerak orang-orang yang keluar masuk ke ruang tersebut.


Desain ruangan
Desain ruangan juga perlu diperhatikan dalam meningkatkan pelayanan. Semakin minimalis dan indah suatu desain ruangan, maka akan meningkatkan nilai jual tempat praktek kita di mata pasien.


Untuk memaksimalkan desain, tidak ada salahnya anda menyewa designer interior untuk membantu mendesain ruang praktek. Designer interior akan mengatur warna, bentuk, tata ruang, dan tata letak cahaya di ruang praktek sesuai keinginan anda. Selain itu, mereka juga akan mengatur furniture apa yang cocok untuk ruang praktek anda.

Kelemahan dari menyewa designer interior adalah memakan biaya yang cukup mahal. Jika anda tidak ingin menyewa designer interior, anda bisa mendesain sendiri ruang praktek anda sendiri. Anda tinggal mencari referensi desain melalui majalah ataupun internet. Nantinya anda bisa membuat tema warna, memasang wallpaper artistik, memasang lemari dan laci unik, dsb.


Jendela ruangan
Pencahayaan dan ventilasi diruang praktek juga harus diperhatikan. Jendela harus dekat pemeriksa agar memudahkan sirkulasi untuk keluar masuk. Selain itu, sinar matahari juga harus bisa masuk kedalam ruang periksa karena merupakan natural disinfectant, terutama yang harus diperhatikan adalah pasien dengan penyakit paru-paru.


Lampu ruangan
Walaupun terkesan sepele, tetapi lampu sangat berguna untuk ruang praktek. Ruangan yang terang akan memudahkan tenaga kesehatan dalam memeriksa dan mendiagnosis pasien.

Gunakanlah lampu LED karena lebih terang dan hemat energi. Selain itu lampu LED lebih tahan lama, bisa hingga 10 tahun, sehingga bisa menghemat pengeluaran dikemudian hari. Banyak merk dan jenis dari lampu LED ini. Saya pribadi menyarankan menggunakan lampu merk Philips karena durability-nya sudah teruji.

Jika bosan dengan lampu yang itu-itu saja, cobalah lampu Philips Hue. Lampu ini adalah lampu LED canggih dengan teknologi wireless yang bisa diatur tingkat kecerahan dan warnanya via aplikasi dari mobile device; seperti smartphone atau tablet. Lampu ini juga bisa dihidupkan dan dimatikan secara wireless.

Harga philips Hue di Amazon.com untuk versi starter pack, berisi 3 lampu dan 1 wireless controller, kurang lebih 2 juta rupiah.


Teknologi lampu ini bisa dimanfaatkan oleh siapa saja, terutama dokter spesialis; untuk spesialis kulit, teknologi Philips Hue berguna untuk melihat kelainan pada kulit dengan warna lampu yang bisa diganti-ganti; untuk spesialis mata, lampu ini bisa dengan mudah dimatikan menggunakan wireless jikalau dibutuhkan untuk memeriksa kelainan pada mata dengan Ophthalmoscopy (Funduskopi).

Teknologi lampu ini juga bisa digunakan untuk menghibur pasien anak-anak dengan mengubah-ubah warna lampu. Sehingga anak menjadi tidak rewel dan mudah diperiksa.


Pendingin ruangan
Air Conditioning (AC) sudah sangat lumrah digunakan sebagai pendingin ruangan. Tujuan memasang pendingin ruangan ini adalah untuk membuat suhu ruangan stabil dan tidak panas; bukan membuat suhu ruangan menjadi dingin. Keadaan pasien yang sedang sakit, terutama demam, membuat pasien lebih sensitif terhadap suhu yang dingin sehingga bisa membuat pasien tersiksa diruang periksa.


Tidak jadi masalah apapun merek pendingin ruangannya, yang perlu diperhatikan adalah daya tahan AC tersebut dan maintenance-nya. Gunakanlah internet untuk mencari merek yang memiliki review yang bagus dari para penggunannya. Karena AC sangatlah mudah bermasalah, maka dibutuhkan service dan maintenance berkala untuk menghindari kerusakan. Gunakan jasa tukang service AC untuk melakukan maintenance ini.

Selain itu, yang perlu diperhatikan dalam penggunaan AC adalah daya listrik pada AC itu sendiri. Untuk mengetahui berapa daya listrik yang kita butuhkan berdasarkan besar ruangan, bukalah link berikut: Pengertian PK pada AC.

Selain AC, kipas angin bisa digunakan sebagai alternatif jika budget-nya belum mencukupi. Hanya saja kipas ini harus diposisikan dengan pas. Usahakan kipas jangan mengarah ke pasien ataupun ke anda karena bisa membuat kuman penyakit berputar didalam ruangan; terutama jika tidak ada ventilasi. Arahkan kipas ke pintu keluar ataupun jendela.


Komputer
Penggunaan komputer diruang praktek bisa digunakan untuk berbagai fungsi; misalnya sebagai media penunjang diagnosis, database pasien, media edukasi pasien, dsb.


Komputer yang digunakan diruang praktek bisa berupa PC atau laptop (notebook). Saya sendiri tidak menganjurkan penggunaan netbook karena performanya yang kurang baik. Carilah komputer dengan processor dan graphic card yang powerfull sehingga performanya cepat dan bisa membuka banyak aplikasi dan data sekaligus.

Buatlah database gambar dan video untuk menunjang edukasi ke pasien. YouTube dan Google Images adalah tempat yang baik untuk mendapatkan database ini. Usahakan anda memiliki hardisk dengan kapasitas besar untuk menyimpan database ini. Hardisk ini bisa berupa hardisk internal atau eksternal.

Untuk menambahkan kesan edukasi ke pasien, anda bisa menggunakan 2 layar sekaligus, satu layar menghadap anda dan satu lagi menghadap pasien. Untuk menampilkan 2 layar sekaligus anda bisa menggunakan proyektor ataupun TV.


Proyektor memiliki banyak kekurangannya. Salah satu kekurangan dari proyektor adalah cepat panas dan cepat rusak jika digunakan terus menerus. Saya sendiri menyarankan menggunakan TV ukuran besar yang disambungkan dengan komputer di meja praktek anda.

Selain itu, komputer diruang praktek yang dilengkapi koneksi internet bisa membantu anda mencari referensi ketika memeriksa pasien. Terutama yang paling penting dan sering lupa adalah masalah mengenai obat-obatan; baik berupa merek, harga, dosis, interaksi obat, efek samping obat, dsb.


Stetoskop
Littmann electronic stethoscope seri 3200 adalah stetoskop tercanggih pada saat ini. Stetoskop ini memperkuat frekuensi suara organ yang diauskultasi hingga 10 kali dari stetoskop biasa. Berguna bagi mereka yang sering memeriksa suara jantung atau paru yang membutuhkan akurasi tinggi. Harga Littmann seri 3200 di Tigaem.com saat ini berkisar antara 5 juta hingga 7 juta rupiah.

Stetoskop ini memiliki koneksi bluetooth untuk dikoneksikan ke komputer atau laptop. Hasil pemeriksaan auskultasi bisa langsung dianalisa kelainannya dengan menggunakan software bawaan dari stetoskop ini. Berguna bagi mereka yang belum mahir dalam mendengarkan suara jantung atau paru.


Selain dianalisa, data suara auskultasi pasien yang sudah dimasukan ke komputer bisa langsung di play untuk didengarkan kepada pasien. Hal ini dapat memberikan kenyamanan pada pasien, terutama jika sambil dijelaskan kelainannya oleh anda.


Ultrasonography (USG)
USG merupakan alat diagnosis yang harus dikuasai oleh tenaga kesehatan dari berbagai cabang ilmu pengetahuan; mulai dari dokter umum, dokter spesialis tertentu, hingga bidan sekalipun.

Apakah bidan boleh menggunakan USG? Boleh. Hanya saja ada batasan-batasannya. Jika dokter menggunakan USG untuk mendiagnosis, bidan hanya sebatas observasi awal untuk memudahkan saat partus nantinya. Untuk peraturan mengenai pemakaian USG oleh bidan bisa dilihat disini: Bidan Pakai USG, Apakah Dibolehkan?

Banyak pelatihan-pelatihan mengenai USG yang diselenggarakan oleh persatuan dokter radiologi ataupun oleh produsen atau sales USG. Jenis dan tarif pelatihannya pun beraneka ragam tergantung kebutuhan. Pelatihan ini juga bisa diikuti oleh semua tenaga kesehatan yang tertarik menggunakan USG.

USG banyak jenisnya tergantung merk dan harga. USG merk-merk produsen Cina banyak juga yang berkualitas dan tahan lama.


CCTV
Memasang kamera Closed Circuit Television (CCTV) di dalam ruang praktek adalah hal yang masih kontroversial. Disatu sisi kamera rahasia bisa melanggar kode etik tenaga kesehatan dalam menjaga kerahasiaan pasien. Tetapi di sisi lain, kamera rahasia ini berguna untuk menghindari terjadinya fitnah oleh pasien kepada tenaga kesehatan di ruang praktek.

Saya sendiri tidak menyarankan untuk melakukan ini. Jika ketahuan melanggar kode etik dengan memasang CCTV di dalam ruang praktek, nantinya bisa terjerat hukum atau bahkan terjadi penarikan surat izin praktek. Alangkah baiknya kamera CCTV ditaruh di luar ruang praktek saja untuk pemantau keamanan.


Updated...


Renungan
Kelemahan dari penggunaan aneka teknologi di ruang praktek adalah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Terutama bagi mereka yang baru memulai praktek dan masih memiliki budget yang minim, tentunya akan terasa berat untuk diaplikasikan. Tetapi, bagi mereka yang sudah memiliki budget cukup, biaya sudah bukanlah lagi kendala untuk meningkatkan pelayanan dalam persaingan.

Penggunaan teknologi di ruang praktek hanyalah masalah teknis saja. Hal ini tidak akan menentukan kesuksesaan seorang tenaga kesehatan nantinya. Masih banyak faktor yang bisa menentukan kesuksesaan seseorang; misalnya memiliki keberuntungan yang baik, memiliki kepandaian dalam me-manage pasien yang baik, memiliki interpersonal relationship yang baik dengan pasien, dsb.


Saya memiliki teman seorang senior dokter yang mempunyai ruang praktek yang boleh dibilang tidak layak sebagai tempat praktek. Akan tetapi, pasienya selalu saja ramai dan bahkan ada yang datang dari Kabupaten sebelah; menempuh perjalanan berjam-jam hanya untuk berobat ke beliau.

Untuk teman-teman muslim
Hal utama yang menentukan kesuksesaan kita adalah memohon kepada Allah SWT dengan do'a dan mengerjakan amal-amal sholeh. Karena seberapa hebat pun kita berikhtiar, jika tidak dibarengi dengan do'a dan niat yang baik, maka hasil akhirnya tidak akan maksimal.

Semoga pembaca sekalian dapat terus meningkatkan pelayanan kepada pasien baik secara teknis maupun secara personal.


Kata Kunci
Ruang praktek dokter, ruang praktik, tempat praktek, desain ruang praktek, kamar praktek.




Alergi obat merupakan suatu musibah; baik untuk pasien yang meminum obat; juga tenaga kesehatan yang memberikan obat. Reaksi yang timbul karena alergi obat tidak bisa diketahui kapan datangnya dan kepada siapa menyerangnya.



Reaksi alergi obat banyak jenisnya; dimulai dari yang paling ringan hingga yang paling beratyang bisa mengancam nyawa. Pada kesempatan ini saya akan membahas mengenai alergi obat pada kulit dengan gambaran efloresensi Bullae (Bullous drug eruption). Semoga bermanfaat.




Kata Kunci
Stevens–Johnson syndrome, Sindroma, Sindrom Steven Jhonson, Sindrom Stevens-Johnson, Toxic Epidermal Necrolysis (TEN), penyakit karena alergi obat, penyakit bullae, bulla, bula.




Penyakit flu adalah penyakit ringan yang cukup mengganggu kegiatan sehari-hari. Penyakit ini sangat sering terjadi terutama pada saat musim pancaroba dan bisa mengenai semua orang, termasuk mereka yang sedang hamil.

Ketika sakit flu mulai tidak tertahankan, obat pun sudah harus segera di konsumsi. Para ibu hamil tidak bisa sembarangan mengkonsumsi obat-obatan begitu saja karena dikhawatirkan efek sampingnya terhadap janin.

Pada kesempatan ini saya akan membahas mengenai Obat-obatan yang aman dikonsumsi oleh ibu hamil saat sedang flu. Semoga bermanfaat.


Penyakit flu
Dalam bahasa medis, penyakit flu dikenal dengan istilah influenza. Penyakit ini diakibatkan oleh virus dari famili Orthomyxoviridae. Virus-virus penyebab flu ini beraneka ragam, dimulai dari yang memiliki gejala ringan, hingga yang memiliki gejala sangat berat seperti flu burung.

Penyakit flu ditularkan lewat udara melalui droplet bersin atau batuk seseorang sehingga penyakit ini cepat menular. Para ibu yang sedang hamil lebih rentan terkena flu oleh karena terjadi penurunan aktivitas sel imun. Sakit flu memiliki beberapa gejala. Terutama yang paling sering adalah demam, sakit tenggorokan, batuk, hidung tersumbat, sakit kepala, dsb.



Flu atau common cold?
Penyakit influenza dan penyakit common cold hampir memiliki gejala yang sama dan sulit dibedakan. Bahkan tenaga medis profesional sekalipun sulit membedakan gejalanya.

Common cold bisa disebabkan oleh salah satu diantara 200 lebih jenis virus. Diantara semuanya, virus yang paling sering menyebabkan common cold adalah rhinovirus, coronavirus dan RSV (respiratory syncytial virus).

Biasanya common cold memiliki gejala yang lebih ringan dibandingkan influenza, jarang menimbulkan demam, dan biasanya akan sembuh lebih cepat. Untuk membedakan lebih lanjut, silahkan buka link berikut: Flu atau Common Cold?.


Penyakit flu dan common cold adalah penyakit yang self-limiting diseases, artinya penyakit ini bisa sembuh sendiri tanpa obat-obatan. Faktor kesembuhan ditentukan oleh imunitas seseorang ditambah dengan istirahat dan makan makanan yang cukup. Obat-obatan yang ada hanya meredakan gejala, bukan menyembuhkan penyakit.

Istilah common cold dan flu sering tumpang tindah karena keduanya memiliki gejala yang mirip. Selanjutnya agar mempermudah pembaca, saya hanya akan menggunakan istilah flu saja.



Kombinasi kandungan obat flu
Kebanyakan merk obat flu yang dijual bebas mengandung kombinasi beberapa jenis obat. Obat flu biasanya dikombinasikan dengan obat demam dan/atau obat batuk, bisa dalam bentuk sirup ataupun dalam bentuk kaplet atau tablet.

Beberapa merek obat flu ada juga yang mengkombinasikan lebih dari 4 kandungan obat flu dalam satu obat. Obat flu yang memiliki banyak kandungan obat lebih baik meredakan gejala flu, tetapi meningkatkan resiko terjadinya efek samping obat.

Berikut ini adalah kandungan obat yang biasa terdapat dalam obat-obatan untuk flu:
  • Antipiretic (anti demam) : paracetamol
  • Antialergi : chlorpheniramine (CTM), loratadine
  • Antitussive (obat batuk) : dextrometrophane
  • Mucolytic (penghancur dahak) : ambroxol, bromhexine
  • Decongestant (anti hidung tersumbat) : pseudonoefedrin

Kategori kehamilan pada obat flu
Untuk mengetahui obat-obatan yang aman untuk janin, Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat membuat kategori obat-obatan untuk ibu hamil berdasarkan tingkat keamanannya terhadap janin. Kategori ini ini juga digunakan oleh seluruh tenaga kesehatan di Indonesia.
  • Kategori A = Aman untuk janin.
  • Kategori B = Cukup aman untuk janin.
  • Kategori C = Digunakan jika perlu, kemungkinan bisa ada efek samping pada janin.
  • Kategori D = Digunakan jika darurat, bisa terjadi efek samping pada janin.
  • Kategori X = Tidak pernah digunakan dan sangat berbahaya bagi janin.

Obat flu yang sering dijumpai di Indonesia
Banyak sekali jenis obat flu di Indonesia. Baik yang dijual bebas di warung-warung ataupun yang harus dibeli dengan resep dokter.

Berikut adalah beberapa contohnya dan kategori kehamilannya:
  • Pseudoephedrine HCl termasuk dalam kategori C.
  • Phenylpropanolamine termasuk dalam kategori C.
  • Chlorpheniaramine Maleate (CTM) termasuk dalam kategori B.

Efek samping obat flu untuk ibu hamil

Pseudoephedrine HCl
Efek samping Pseudonoefedrin pernah diteliti oleh Werler MM dkk. pada 1992 dan didapatkan peningkatan angka kejadian gastroschisis pada bayi yang dilahirkan dari ibu yang mengkonsumsi Pseudoephedrine di trimester pertama1. Gastroschisis adalah kelainan kongenital dimana bayi lahir tanpa kantong perut.

Gastroschisis (gambar dari CDC)

Berikut ini contoh merek obat flu yang mengandung Pseudoephedrine HCl:
  • Panadol Cold and Flu (Panadol hijau)
  • Konimex Flu dan Batuk
  • Bodrex Flu dan Batuk
  • Inza
  • dsb.

Phenylpropanolamine
Belum banyak penelitian yang mengaitkan antara Phenylpropanolamine dengan kehamilan dan efek sampingnya terhadap janin. Akan tetapi, obat ini sudah dimasukan dalam kategori C, artinya, obat digunakan jika perlu karena kemungkinan bisa terjadi efek samping pada janin.

Berikut ini contoh merek obat flu yang mengandung Phenylpropanolamine:
  • Sanaflu
  • Ultraflu
  • Neozep Forte
  • Decolgen
  • dsb.


Chlorpheniaramine Maleate (CTM)
CTM sejauh ini merupakan obat paling aman dalam meredakan gejala flu untuk ibu hamil karena merupakan kategori B.

Berikut ini contoh merek obat flu yang mengandung Chlorpheniaramine Maleate:
  • CTM
  • Alleron
  • CeTeMe
  • dsb.

Kesimpulan
Ibu hamil perlu hati-hati dalam mengkonsumsi obat flu karena kandungannya rata-rata merupakan campuran dari beberapa obat. Gunakanlah internet untuk searching tiap-tiap isi kandungan obat pada obat flu. Tentukan apakah kandungan obat tersebut merupakan kategori A, B, C, D, atau X.

Terutama untuk ibu hamil, hindari obat flu yang mengandung Pseudoephedrine HCl dan Phenylpropanolamine karena merupakan obat-obatan kategori C, sehingga kemungkinan bisa terjadi efek samping pada janin.

Sementara ini, Chlorpheniaramine Maleate (CTM) merupakan obat flu yang cukup aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Pilihlah obat yang hanya mengandung CTM saja. Jika sakit berlanjut lebih dari 2 hari, segera hubungi tenaga kesehatan agar ditangani lebih lanjut.


Artikel mengenai obat-obatan lainnya:

Daftar Pustaka
  1. MM, Werler. Et Al. 1992. PubMed: First Trimester Maternal Medication Use in Relation to Gastroschisis. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/1533958. Diakses Maret 2014.

Kata Kunci
obat yang aman untuk ibu hamil, obat flu ketika hamil, obat influenza saat hamil.


Obat untuk demam
Di Indonesia, obat-obatan untuk mengurangi demam rata-rata mengandung Paracetamol atau Ibuprofen. Keduanya merupakan obat demam yang sama-sama efektif tetapi memiliki mekanisme kerja yang berbeda. Diantara dua itu, manakah yang paling aman untuk ibu hamil?


Kategori kehamilan pada obat demam
Untuk mengetahui obat-obatan yang aman untuk janin, Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat membuat kategori obat-obatan untuk ibu hamil berdasarkan tingkat keamanannya terhadap janin:
  • Kategori A = Aman untuk janin
  • Kategori B = Cukup aman untuk janin
  • Kategori C = Digunakan jika perlu, kemungkinan akan ada efek samping pada janin
  • Kategori D = Digunakan jika darurat, bisa terjadi efek samping pada janin
  • Kategori X = Tidak pernah digunakan dan sangat berbahaya bagi janin

Paracetamol dan Ibuprofen termasuk dalam kategori C, artinya kemungkinan bisa saja terjadi efek samping terhadap janin ketika di konsumsi oleh ibu hamil.

Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai kategori kehamilan pada obat-obatan, bisa buka link berikut:  Obat-Obatan yang Boleh dan Tidak Boleh Untuk Ibu Hamil.



Paracetamol
Paracetamol adalah obat untuk menurunkan demam dan mengurangi nyeri, baik nyeri sendi ataupun nyeri kepala. Paracetamol bisa dibilang obat "dewa" yang sering diresepkan oleh seluruh tenaga kesehatan di seluruh dunia. Paracetamol dijual bebas dan bisa dibeli tanpa resep di warung-warung atau apotek terdekat.

Paracetamol memiliki nama kimia Para Aminophenol (4-Aminophenol). Sinonim dari Paracetamol adalah Acetaminophen. Istilah Acetaminophen lebih sering digunakan di negara Amerika Serikat dan Jepang. Sedangkan istilah Paracetamol lebih sering digunakan secara Internasional.


Obat-obatan yang mengandung Paracetamol
Merek obat yang mengandung Paracetamol sangat banyak jenisnya dipasaran, baik itu berupa obat tunggal atau dikombinasikan dengan kandungan obat-obatan lainnya.


Berikut ini adalah contoh merek obat-obatan yang hanya mengandung Paracetamol saja:
  • Paracetamol (generik)
  • Panadol (biru)
  • Sanmol
  • Pamol
  • dsb.


Berikut ini adalah contoh merek obat-obatan yang mengandung Paracetamol yang dikombinasikan dengan obat-obatan lain:
  • Panadol Cold And Flu (hijau)
  • Panadol Extra (Merah)
  • Konimex Flu dan Batuk
  • Neozep Forte
  • Decolgen
  • Oskadon
  • Mixagrip
  • Paratusin
  • Alpara
  • dsb.

Efek samping Paracetamol pada kehamilan
Paracetamol diketahui dapat meningkatkan angka kejadian janin mengalami Attention Deficit Hyperactivity Disorders (ADHD) dikemudian hari. ADHD ini timbul pada penggunaan Paracetamol jangka panjang dan terus menerus.2

Ilustrasi ADHD (gambar dari Sheknows)

ADHD dalam bahasa Indonesia disebut dengan Gangguan Pemusatan Pikiran dan Hiperaktif (GPPH). ADHD adalah suatu gangguan dimana seorang anak menjadi sulit konsentrasi dan sangat hiperaktif. Hasil penelitian mengenai efek samping ADHD pada janin akibat Paracetamol dapat dilihat lebih lanjut di ABC News dan Kompas Health.

Selain ADHD, paracetamol juga meningkatkan sedikit angka kejadian terjadinya Cryptorchidism pada janin. Cryptorchidism Adalah suatu penyakit pada janin laki-laki dimana testisnya tidak turun.


Ibuprofen
Ibuprofen sangat jarang diresepkan pada ibu hamil karena efek sampingnya. Salah satu efek sampingnya adalah meningkatkan resiko keguguran dan mengakibatkan kelainan jantung pada janin.1,3

Ibuprofen adalah obat yang termasuk dalam golongan Non-steroidal anti-inflammatory drug (NSAID). Selain sebagai obat demam, Ibuprofen juga merupakan obat yang sering digunakan untuk mengatasi nyeri, terutama nyeri sendi.


Obat-obatan yang mengandung Ibuprofen
Di Indonesia, kebanyakan Ibuprofen jarang di jual lepasan di warung-warung, tetapi lebih sering ditemui di toko obat atau apotek.


Berikut ini contoh merek obat-obatan yang mengandung Ibuprofen:
  • Proris
  • Mofen
  • Bufect
  • Dofen
  • Profen
  • dsb.

Perlukah obat demam ketika hamil?
Alangkah baiknya seorang ibu hamil untuk menahan diri dalam mengkonsumsi obat-obatan. Jika sakit tidak tertahankan, lebih baik langsung konsultasi dengan tenaga kesehatan; baik itu bidan, perawat (mantri), dokter, ataupun dokter spesialis kandungan.

Jika terpaksa membeli obat-obatan sendiri, hingga saat ini Paracetamol masih cukup aman untuk di konsumsi oleh Ibu hamil. Belilah obat yang hanya mengandung Paracetamol saja. Hindari membeli obat yang mengandung Paracetamol, yang dikombinasikan dengan obat lain karena dikhawatirkan efek sampingnya terhadap janin. Ikuti aturan pakai dan jangan mengkonsumsi Paracetamol dalam jangka waktu lama karena dapat meningkatkan resiko terjadinya efek samping terhadap janin.

Obat-obatan untuk demam hanya meredakan demam, bukan menghilangkan penyebab demam. Oleh karena itu, dibutuhkan kunjungan ke tenaga kesehatan untuk melihat penyebab demam itu sendiri. Segera temui tenaga kesehatan jika sakit berlanjut lebih dari 2 hari.


Daftar Pustaka
  1. Anonim. ABC Australia. ADHD Linked to Paracetamol Use During Pregnancy. Updated Wed 26 Feb 2014. http://www.abc.net.au/news/2014-02-25/adhd-link-to-paracetamol-use-during-pregnancy/5284044. Diakses pada Maret 2014.
  2. Anonim. NHS. Can I take Ibuprofen During Pregnancy. www.nhs.uk/chq/Pages/2398.aspx?CategoryID=73&SubCategoryID=107. Diakses Maret 2014. 
  3. MM, Werler. Et Al. 1992. PubMed: First Trimester Maternal Medication Use in Relation to Gastroschisis. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/1533958. Diakses Maret 2014.

Kata Kunci
Obat demam ibu hamil, obat demam saat hamil, paracetamol untuk kehamilan, ibuprofen untuk kehamilan.



Fimosis (Phimosis) merupakan suatu kelainan anatomis pada penis yang sering dijumpai pada anak-anak. Fimosis jika tidak diatasi bisa meningkatkan resiko terjadinya infeksi saluran kemih, hingga bisa menjadi obstruksi yang mengganggu proses buang air kecil.

Untuk mempelajarinya, berikut ini adalah slide singkat mengenai materi fimosis. Semoga slide ini dapat membantu teman-teman sejawat sekalian.




Kata Kunci
Phimosis, Fimosis, parafimosis, tatalaksana fimosis




Tuberkuloma (tuberculoma) adalah salah satu komplikasi kronik akibat dari infeksi tuberculosis (TB). Tuberkuloma sering terjadi pada organ paru-paru atau otak.

Sebelum terbentuk tuberkuloma, komplikasi yang pertama kali terjadi adalah terbentuknya cavitas (rongga) pada organ yang terinfeksi TB. Lama kelamaan cavitas tersebut akan diisi oleh sel datia langhans dan/atau oleh sel yang mengalami nekrosis caseosa sehingga terbentuk tuberculoma. Selain itu, tuberkuloma bisa juga terjadi juga karena pembesaran tuberkel di dalam cavitas.



Untuk pembahasan lebih lanjut, berikut adalah slide mengenai materi tuberkuloma pada paru-paru beserta gambaran radiologinya. Semoga membantu teman-teman sejawat sekalian.




Kata Kunci
Tuberculoma, Tuberkuloma, Tuberkuloma Paru, Lung Tuberculoma, Aspergiloma, Aspergilloma.


Betapa lezatnya mengkonsumsi steak. Daging yang lembut dimulut dan aneka saus yang menggugah selera tentunya membuat siapapun tertarik menyantapnya. Begitupun dengan mereka yang sedang hamil dan sedang ngidam. Tetapi apakah mengkonsumsi steak aman untuk ibu hamil dan janin di dalam kandungan? Untuk Membahas itu semua mari kita bahas satu persatu.


Steak
Steak adalah daging yang yang dipotong memanjang. Bahan dasar steak banyak jenisnya, bisa dari daging sapi, kambing, atau bahkan ikan. Dari semua itu, daging sapi adalah yang paling banyak digunakan untuk bahan dasar steak. Daging sapi pun banyak jenisnya. Jenis daging sapi yang cukup istimewa adalah daging sapi Wagyū dari Jepang. Wagyū merupakan sapi hasil perkawinan silang sehingga memiliki kualitas daging yang super.

Semua bagian tubuh sapi bisa dijadikan steak. Ada bagian-bagian tertentu dari tubuh sapi yang lebih lezat untuk dijadikan steak sehingga bagian ini sangat sering digunakan dalam pembuatan steak, contohnya seperti ribs (iga), tenderloin, sirloin, dsb.


Cara memasak steak yang sering dilakukan adalah dengan di grill (panggang). Tetapi, steak bisa juga dimasak dengan berbagai cara, misalnya digoreng, dioven, dsb.


Bolehkah ibu hamil mengkonsumsi steak?
Ibu hamil boleh mengkonsumsi steak, apapun jenisnya itu. Yang perlu menjadi perhatian ibu hamil dalam mengkonsumsi steak adalah bagaimana tingkat kematangan steak itu sendiri ketika dimasak.

Tingkat kematangan steak:
  • Well done (matang)
  • Medium (setengah matang)
  • Rare (mentah)
Ibu hamil harus mengkonsumsi daging steak yang benar-benar matang atau well done.


Akibat daging kurang matang
Daging yang dimasak kurang matang bisa menjadi berbahaya bagi ibu dan janin yang ada didalam kandungan. Bakteri atau parasit yang terdapat didalam daging tersebut menjadi tidak terbunuh seluruhnya sehingga bisa menular ke ibu hamil.

Untuk daerah tropis seperti Indonesia, bakteri yang berbahaya bagi ibu hamil adalah bakteri Salmonella sp. yang menyebabkan terjadinya typhoid fever. Di Indonesia Typhoid fever biasa dikenal masyarakat dengan nama penyakit Tifus atau Tipes. Untuk wilayah dengan empat musim seperti Amerika Serikat, bakteri yang berbahaya dan sering ditemui adalah Listeria sp. yang menyebabkan penyakit Listeriosis.

Sedangkan untuk parasit yang berbahaya bagi ibu hamil adalah parasit dari genus Toxoplasma, terutama dari spesies Toxoplasma gondii yang menyebabkan penyakit Toksoplasmosis. Penyakit ini bisa mengakibatkan kematian janin dan mengakibatkan kemandulan pada ibu.

Untuk memahami lebih lanjut mengenai mengkonsumsi daging yang kurang matang saat hami, bisa dibuka link berikut: Akibat Mengkonsumsi Daging Kurang Matang Saat Hamil.



Sumber

Kata Kunci
Steak untuk Kehamilan, Daging sapi untuk ibu hamil, Daging kambing untuk ibu hamil. Memakan steak saat hamil.


Sushi adalah makan khas jepang yang banyak penggemarnya di seluruh dunia. Sushi masuk 5 besar kategori makanan terenak di seluruh dunia versi CNN Travel. Di Indonesia sendiri, sushi jarang di temui. Walaupun ada, sushi yang enak hanya ditemukan di kota-kota besar saja, seperti Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya, dsb. Salah satu resto sushi yang terbesar dan terkenal di Indonesia adalah Sushi Tei.

Dengan keunikan dan keenakannya tersebut, tentunya sushi dicari setiap orang. Begitupun juga dengan para ibu hamil, terutama mereka yang sedang ngidam. Yang menjadi pertanyaan adalah bolehkah seorang ibu yang sedang hamil memakan sushi? Apakah sushi aman? untuk menjawab pertanyaan ini mari kita bahas satu persatu.


Sushi

Sushi terdiri dari campuran nasi (sushi-meshi) yang dikombinasikan dengan bahan lain (neta), hewan laut, sayuran, dan buah-buahan tropis. Sushi memiliki bahan dasar hewan laut yang beraneka ragam, ada yang menggunakan ikan atau binatang laut bercangkang seperti kepiting, udang, kerang, dsb. Cara pengolahan hewan laut untuk sushi pun beraneka ragam caranya, ada yang menggunakan bahan mentah, setengah matang, atau yang sudah dimasak.

Walaupun bentuk dan bahan dasar sushi bisa beraneka ragam, tetapi semuanya memiliki kesamaan yaitu menggunakan nasi sebagai bahan dasarnya. Nasi pada sushi bukanlah nasi biasa menggunakan beras Jepang yang dicampur dengan cuka, garam,


Sashimi
Gambar milik Tatoute

Sashimi adalah potongan ikan mentah yang disajikan tanpa menggunakan nasi. Sushi dan sashimi merupakan 2 hal yang berbeda baik dari segi bahan dan penyajian, akan tetapi istilahnya sering bercampur aduk. Oleh karena itu, untuk memudahkan pembaca, selanjutnya saya hanya akan menggunakan istilah sushi saja.


Sushi untuk ibu hamil
Salah satu pertimbangan untuk ibu hamil dalam mengkonsumsi sushi adalah cara pengolahan sushi itu sendiri. Kebanyakan hewan laut pada sushi sering diolah dalam keadaan mentah atau setengah matang.

Mengkonsumsi makanan yang mentah meningkatkan resiko terkena berbagai penyakti baik itu dari virus, bakteri, parasit, dan zat-zat racun yang terkandung dalam makanan tersebut.

Parasit lebih sering ditemukan pada ikan mentah dibandingkan virus dan bakteri. Jikalaupun ada, bakteri yang terdapat pada ikan mentah biasanya sama dengan bakteri yang terdapat pada daging mentah. Untuk lengkapnya mengenai bakteri pada daging mentah bukalah link berikut: Akibat Mengkonsumsi Daging Kurang Matang Saat Hamil.Sedangkan virus lebih jarang ditemui pada ikan mentah.


Parasit pada ikan
Parasit yang sering ditemukan pada ikan mentah ada 3 jenis yang berbahaya bagi manusia. Yang pertama adalah parasit Anisakis sp. yang menyebabkan penyakit Anisakiasis; Yang kedua adalah parasit Clonorchis sp. yang menyebabkan penyakit Clonorchiasis; dan yang terakhir adalah parasit Diphyllobothrium sp. yang menyebabkan penyakit Diphyllobothriasis. Untuk ibu hamil, semua parasit tersebut lebih berdampak pada ibu dibandingkan janin. Cara membunuh berbagai parasit tersebut adalah dengan membekukan ikan dengan suhu dibawah -35 derajat cescius selama beberapa jam.

Gejala infeksi parasit pada ikan mentah

Dari semua parasit yang ditemukan pada ikan mentah tersebut, parasit Anisakis sp. adalah yang paling sering ditemukan dan paling berbahaya. Infeksi parasit Anisakis sp. memiliki gejala yang lebih berat dibandingkan dengan infeksi parasit lain.

Gejala ringan dari parasit Anisakis sp. adalah gejala gastrointestinal biasa seperti mual, muntah, diare, dan hilang nafsu makan. Salah satu gejala berat yang khasnya adalah nyeri perut hebat yang sulit dibedakan dengan nyeri perut karena akan melahirkan. Parasit ini juga dapat mengaktifkan reaksi alergi di dalam tubuh sehingga bisa terjadi urtikaria (biduran/kaligata) yang ringan, hingga bisa terjadi syok anaphylaxis yang mengancam nyawa.


Zat-zat kimia berbahaya
Selain mikroorganisme yang ditemukan pada hewan laut, terpadat juga zat-zat kimia racun yang dapat membahayakan baik pada ibu maupun janin. Salah satu zat kimia racun yang paling sering terdapat pada hewan laut adalah methylmercury.

Methylmercury merupakan turunan dari mercury, yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan nama raksa. Mercury merupakan salah satu elemen logam yang berbahaya bagi tubuh baik itu jika terhisap, termakan, ataupun tersentuh.

Lalu mengapa bisa hewan laut mengandung methylmercury? Pada zaman sekarang ini, banyak pencemaraan lingkungan di mana-mana yang mengakibatkan zat-zat kimia terbawa ke laut dan menempel atau termakan oleh ikan. Ikan-ikan yang tekena zat-zat kimia tersebut jika tidak diolah dengan baik lalu dimakan oleh manusia bisa sangat berbahaya.

gambar milik ORNL

Terlalu banyak mengkonsumsi ikan yang mengandung mercury bisa mengakibatkan penumpukan zat tersebut didalam tubuh sehingga terjadi mercury poisoning (keracunan mercury). Keracunan mercury pada ibu hamil bisa mengakibatkan kelainan organ vital (hati dan ginjal) hingga yang paling berat adalah terkena penyakit Minamata. Sedangkan pada janin, keracunan mercury bisa mengakibatkan kelainan kongenital berupa kelainan sistem saraf akibat gagalnya pembentukan mielin pada sel saraf.

Untuk menghindari keracunan mercury, berikut link mengenai daftar hewan laut apa saja yang sering mengandung mercury: Sushi Mercury Level


Zat-zat lainnya
Selain zat-zat kimia, ada juga zat racun yang dikeluarkan oleh mikroorganisme. Zat racun ini disebabkan oleh Gambierdiscus toxicus, flagelata dari filum dinoflagellate yang menyebabkan penyakit Ciguatera. Biasanya flagelata ini hidup di perairan tropis dan subtropis di daerah terumbu karang. Flagelata ini menjadi makanan bagi ikan yang hidup disekitar terumbu karang.

Gambierdiscus toxicus ini menghasilkan toxin (racun) untuk melawan predatornya. Toxin ini nantinya akan menempel di daging ikan-ikan yang memakan flagelata ini. Jika ikan yang terkena toxin flagelata ini dikonsumsi oleh manusia, maka manusia yang memakannya pun akan terkena efek dari toxin tersebut sehingga terjadilah penyakit Ciguatera.

gambar milik Yasuwo Fukuyo

Penyakit Ciguatera dapat mengakibatkan gangguan sistem gastrointestinal dan sistem neurologi. Contoh gejala dari kelainan sistem gastrointestinal yang terjadi adalah mual, muntah, nyeri perut, diare, dsb. Contoh gejala dari kelainan sistem neurologi yang terjadi adalah sakit kepala, nyeri otot, bahkan hingga bisa mengakibatkan kelumpuhan dan gangguan keseimbangan. Tenaga medis sering miss diagnosis penyakit Ciguatera dengan penyakit multiple sclerosis (MS) karena memiliki gejala yang mirip.


Penelitian lainnya
Menurut beberapa penelitian, mengkonsumsi sushi saat hamil tidak menimbukan masalah kesehatan. Hal ini dibenarkan oleh peneliti Jepang sebagaimana telah dicontohkan oleh para wanita hamil di Jepang yang sudah mengkonsumsi sushi sejak ribuan tahun yang lalu. Dari semua wanita Jepang tersebut, hanya segelintir saja yang ditemukan dengan masalah kesehatan.

Para peneliti tersebut memperbolehkan mengkonsumsi sushi asalkan dari hewan laut yang tidak tercemar zat-zat bahaya seperti mercury. Hal ini dikarenakan mercury lebih berbahaya daripada Parasit, bakteri, ataupun virus yang terdapat pada hewan laut.

Berikut kutipan penelitiannya di PubMed mengenai keamanan sushi untuk ibu hamil:
...it is no longer necessary for pregnant women to avoid foods like sushi and sashimi. Regardless of whether seafood is raw or cooked, pregnant women should choose low mercury seafood (eg, salmon and shrimp) over higher mercury varieties (eg, fresh tuna). Pregnant women should ensure that their food is obtained from reputable establishments; stored, handled, and cooked properly; and consumed within a couple of days of purchasing.


Kesimpulan
Alangkah baiknya selama hamil para ibu berhenti dulu memakan sushi karena dikhawatirkan nantinya dapat membahayakan janin yang berada didalam kandungan. Lebih baik kita mencegah daripada mengobati. Jika sangat ingin sekali memakan sushi, cukup dalam porsi kecil dan jangan terlalu sering, cukup sesekali saja.

Walaupun dengan kecanggihan teknologi pengolahan hewan laut pada zaman sekarang ini, tetap saja tidak menjamin 100% hewan laut akan aman dan steril. Oleh karena itu sebelum membeli sushi, terlebih dahulu harus dilihat reputasi dari penjual sushi-nya. Perlu dilihat apakah ikan atau bahan-bahan lain yang diolah untuk sushi sudah memenuhi standar dan sterilitas yang baik atau tidak.

Saat mengkonsumsi sushi pilihlah sushi dengan olahan hewan laut yang dimasak saja. Jangan memakan sushi dengan campuran hewan laut yang mentah atau setengah matang.


Sumber


Kata Kunci
Sushi untuk kehamilan, memakan sushi ketika hamil, bahaya sushi ketika hamil, ikan laut saat hamil, sashimi untuk ibu hamil, sashimi saat hamil, sushi saat hamil, susi saat hami.